Selain sejarah sebagai ilmu, sejarah juga dianggap memiliki unsur seni di dalamnya. Menurut M. Dien Madjid dalam Ilmu Sejarah Sebuah Pengantar 2014, salah satu alasan sejarah sebagai seni karena sejarah memiliki proses pengumpulan data dan pencarian informasi sejarah yang danggap sebagai adanya seni di dalamnya. Selain itu terdapat beberapa faktor lain yang memperkuat alasan sejarah sebagai seni, yaitu Sejarah memerlukan intuisi Sejarah memerlukan imajinasi Sejarah memerlukan emosi Sejarah memerlukan gaya bahasa Jadi, jawaban yang tepat adalah E
Sejarahjuga termasuk seni. Hal ini karena dalam penulisan sejarah . Melibatkan para seniman yang memahami sejarah Melibatkan imajinasi, emosi, dan gaya bertutur yang khas Dapat menjadi sumber penting bagi pembuatan film atau pementasan Memiliki alur atau jalan cerita yang menggerakkan emosi penelitinya
Hai Ruslan R, Kakak bantu jawab ya ! Sejarah juga termasuk seni. Hal ini karena dalam penulisan sejarah Merupakan hasil imajinasi, emosi, dan gaya bertutur para pelaku sejarah Opsi E. Agar kamu lebih paham, perhatikan penjelasan kakak di bawah ini ya ! Sejarah sebagai seni memiliki maksud sebagai suatu kemampuan menulis yang baik dan juga menarik mengenai suatu kisah atau peristiwa yang terjadi pada masa lalu. Dan dalam menulis kisah sejarah tersebut tentunya seorang sejarawan tidak sembarangan agar tulisan yang ia buat menjadi menarik untuk di baca. Hal ini karena apabila hanya mementingkan data-data maka akan sangat kaku dan pembaca pun akan cepat bosan. Adapun ciri-ciri sejarah sebagai seni antara lain adalah 1. Intuisi, yaitu kemampuan dalam mengetahui atau memahami sesuatu secara langsung mengenai sebuah topik yang di teliti. 2. Emosi, yaitu luapan perasaan yang berkembang dan masuk ke dalam penulisan tersebut. 3. Gaya bahasa, yaitu cara khas dalam menyatakan pikiran dan perasaan dalam bentuk tulisan. 4. Imajinasi yaitu saya pikiran untuk mengembangkan kejadian berdasarkan kenyataan atau pengalaman seseorang. Jawaban yang tepat adalah opsi E ya ! Semoga bermanfaat
Dilansirdari Ensiklopedia, sejarah juga termasuk seni. hal ini karena dalam penulisan sejarah melibatkan imajinasi, intuisi, emosi dan gaya bahasa bertutur yang khas. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. melibatkan para seniman yang memahami sejarah adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan
- Selain sejarah sebagai ilmu, sejarah juga dianggap memiliki unsur seni di dalamnya. Sehingga banyak tokoh yang menganggap sejarah sebagai seni. Menurut M. Dien Madjid dalam Ilmu Sejarah Sebuah Pengantar 2014, salah satu alasan sejarah sebagai seni karena sejarah memiliki proses pengumpulan data dan pencarian informasi sejarah yang danggap sebagai adanya seni di itu terdapat beberapa faktor lain yang memperkuat alasan sejarah sebagai seni, yaitu Sejarah memerlukan intuisi Dalam buku Pengantar Ilmu Sejarah 1995 karya Kuntowijoyo, dikatakan sejarah dianggap sebagai seni karena sejarah dianggap memiliki intuisi di juga Sejarah Sebagai Ilmu Artinya sejarawan atau penulis sejarah memerlukan intuisi yang berbentuk pemahaman langsung dan memakai insting selama proses penelitian sejarah. Yang perlu dicatat bahwa bentuk dari intuisi sejarah berupa data-data yang diingat ketika bekerja keras dengan data-data yang tersedia. Sejarah memerlukan imajinasi Sejarah sebagai seni karena dianggap memiliki imajinasi. Diartikan bahwa dalam proses penelitian sejarah harus ada gambaran atau bayangan tentang bagaimana terjadinya peristiwa sejarah itu berlangsung.
Penelitiansejarah komparatif Jika penelitian dengan metode sejarah dikerjakan untuk membandingkan faktor-faktor dari fenomena-fenomena sejenis pada suatu periode masa lampau, maka penelitian tersebut dinamakan penelitian sejarah komparatif. Misalnya, ingin dibandingkan sistem pengajaran di Cina dan Jawa pada masa kerajaan Majapahit.
Sejarah seni adalah sebuah studi untuk mempelajari perkembangan seni dan konteks gayanya. Termasuk diantaranya genre, desain, format dan gaya seni.[1] Hal ini termasuk diantaranya mempelajari seni dalam aliran yang utama seperti lukisan, patung, dan arsitektur. Beberapa seni dalam aliran yang lebih kecil seperti seni keramik, furnitur, dan seni dekorasi lainnya juga dipelajari dalam sejarah seni. Venus de Milo di Museum Louvre Sejarah seni mencakup beberapa metode untuk mempelajari seni rupa; yang secara umum berarti mempelajari penggunaan seni dan arsitektur. Aspek dari disiplin ilmu ini sering kali daling tumpang tindih antara satu dan lainnya. Seorang Sejarawan seni Ernst Gombrich pernah berkata, "cabang ilmu sejarah seni sangat mirip dengan Galia yang dibagi menjadi tiga pada masa Julius Caesar, yang setiap daerahnya dihuni oleh tiga suku yang berbeda i connoisseurs orang yang memiliki pemahaman mendalam tentang sejarah seni, ii kritikus seni, dan iii sejarawan seni dari kalangan akademiss".[2] Sebagai sebuah disiplin ilmu, sejarah seni berbeda dengan kritik seni, yang lebih mementingkan hubungan antara nilai artistik dari suatu karya individu dengan gaya lainnya, atau mendukung gaya atau gerakan tersebut; dan teori seni yang lebih memfokuskan terhadap sifat dasar seni. Salah satu cabang dari ilmu ini adalah estetika, yang termasuk diantaranya menyelidiki teka-teki kesempurnaan seni dan mencoba menentukan inti dari kecantikan. Secara teknis, sejarah seni tidak membahas hal tersebut, karena sejarawan seni lebih menggunakan metode sejarah untuk menjawab pertanyaan seperti Bagaimana cara seniman menciptakan karya mereka?, Siapa penyandang dana mereka?, Siapa guru mereka?, Siapa penontonnya?, Siapa murid mereka?, Kejadian sejarah apa yang mempengaruhi karya seni mereka?, dan bagaimana hubungan para seniman dengan karya mereka?. Banyak pertanyaan seperti ini dipertanyakan apakah dapat dijawab dengan memuaskan tanpa memikirkan pertanyaan mendasar mengenai sifat asli seni itu sendiri. Sayangnya jurang perbedaan antara sejarah seni dan filosofi seni estetika menghalangi tercapainya kepuasan tersebut.[3]
Ilmubantu sejarah saling berkaitan dengan ilmu sejarah yang sesuai dengan kajian dan objek yang dibahasnya. Semakin luasnya perkembangan yang terdapat di dalam ilmu sejarah, ilmu bantu sejarah dapat membuat wawasan akan semakin luas tentang pengertian serta ruang lingkup sejarah itu sendiri. 1.2 Rumusan Masalah. 1.
Jakarta - Detikers, sejarah merupakan cabang dari ilmu sosial yang fokus pada investigasi, pengkajian, dan meneliti peristiwa-peristiwa pada masa lampau. Pada perkembangannya, ada konsep mengenai sejarah sebagai seni. Kira-kira apa pengertian sejarah sebagai seni?Sebelum itu, konsep mengenai sejarah sebagai seni merupakan bagian dari berbagai konsep lain. Seperti, sejarah sebagai ilmu, sejarah sebagai fakta dan peristiwa, dan sejarah sebagai cerita atau kisah. Oleh karena itu, sejarah memang memiliki sudut pandang dan lingkup kajian yang sangat buku Menyusur Peristiwa, Kisah, dan Seni dalam Sejarah Paket C Setara SMA/MA 2017 yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan jika sejarah sebagai seni adalah konsep mengenai ilmu sejarah yang mengedepankan nilai-nilai estetika dalam penelitian dan sebagai seni tidak dilihat dan dipandang dari perspektif nilai-nilai etik dan logika. Akan tetapi, nilai-nilai estetika digunakan untuk melihat konsep dan substansi yang terkandung di dalam ilmu sejarah. Kemudian, sejarah sebagai seni disebabkan oleh kerangka penulisan dari kisah sejarah itu mana seorang ahli sejarah atau sejarawan ketika memilih topik cenderung tidak dapat menggunakan ilmu dasar yang dimilikinya saja. Namun, akan menggunakan ilmu-ilmu sosial lain untuk mengelaborasi dan menentukan sumber-sumber sejarah apa yang harus dicari serta dalam Sejarah Sebagai SeniAda empat unsur penting dalam konsep sejarah sebagai seni, yaitu Intuisi Sejarawan harus memiliki intuisi, naluri, dan ilhan yang sesuai untuk dapat menuliskan genealogi sejarah dengan tepat serta objektif Imajinasi Sejarawan harus memiliki sisi imajinatif dalam menuliskan karya sejarah Emosi Sejarawan harus membawa dan melibatkan emosi dari pembaca dalam menulis kisah sejarah Gaya Bahasa Sejarawan harus menggunakan majas atau gaya bahasa agar diksi dan kalimat yang digunakan dalam karya sejarah mudah dibaca oleh pembacaAkan tetapi, sejarah sebagai seni memiliki beberapa kekurangan yaitu kehilangan pada ketepatan dan objektivitasnya. Alasannya, seni merupakan hasil imajinasi. Sementara ketepatan dan objektivitas merupakan hal yang diperlukan dalam penulisan sejarah. Semoga menambah wawasan detikers! Simak Video "Cekrak-cekrek Berfoto di Depan Monumen Bersejarah, Bali" [GambasVideo 20detik] lus/lus
PelajariJuga: Video Materi UTBK Sejarah - Konsep Dasar Ilmu Sejarah. Contoh Soal 2. Jejak sejarah seperti mania tulip dan depresi besar yang terjadi pada masa lampau memiliki arti yang sangat penting dalam historiografi. Hal ini karena sejarah berfungsi sebagai . A. peristiwa. B. kisah. C. ilmu. D. seni. E. dongeng. Jawaban dan pembahasan:
- Sejarah didefinisikan sebagai sesuatu yang pernah terjadi di masa lampau. Namun, terdapat beberapa cabang konsep lain terkait istilah sejarah yang dapat digambarkan sebagai ilmu dan sebagai seni. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, sejarah punya tiga arti. Pengertian tersebut meliputi asal usul sesuatu, kejadian atau peristiwa yang pernah terjadi di masa lalu, dan pengetahuan tentang peristiwa serta kejadian pada masa lalu. Lebih lengkap dari itu, sejarawan Edward Hallett Carr 198230 mendefinisikan sejarah sebagai suatu proses interaksi secara terus menerus yang dilakukan oleh sejarawan terhadap fakta yang pernah terjadi sebelumnya. Dari interaksi tersebut, ternyata muncul suatu urutan tertentu yang tidak pernah berhenti sebagai penghubung masa kini dengan masa lalu. Dengan kata lain, sejarah merupakan kejadian-kejadian di masa lalu yang ternyata punya pengaruh penting untuk manusia di masa setelahnya. Lantas, apakah yang dimaksud dengan konsep sejarah sebagai ilmu dan konsep sejarah sebagai seni? Konsep Sejarah Sebagai Ilmu Berdasarkan catatan dalam Menyusuri Peristiwa, Kisah, dan Seni dalam Sejarah 20173, terdapat beberapa ciri yang dapat mendefinisikan sejarah sebagai sebuah ilmu. Berikut beberapa poin ciri beserta penjelasannya Ilmu empiris Pada pengertian ini, sejarah sebagai ilmu terbentuk dari fakta berupa pengalaman manusia, artefak, dan dokumen yang ada. Ternyata, data-data tersebut diteliti oleh para sejarawan untuk menggambarkan sesuatu yang terjadi di masa lalu. Memiliki objek Dalam arti ini, sejarah punya objek selain manusia, yakni perubahan serta perkembangan manusianya di masa lalu. Dengan begitu, sejarah punya peran dalam menjelaskan bagaimana kehidupan manusia di suatu masa tertentu yang pernah terjadi. Mempunyai generalisasi Pengertian generalisasi adalah sesuatu yang sifatnya umum. Dengan kata lain, sejarah memberikan kesimpulan atau pendapat secara umum terhadap suatu peristiwa tertentu. Misalnya, sejarah revolusi industri, terdapat pendapat yang menyatakan kejadian tersebut memunculkan kebutuhan sumber bahan mentah, pusat-pusat perdagangan baru, dan lain-lain. Memiliki metode Setiap ilmu umumnya memiliki metode dalam tahapan analisisnya. Dalam sejarah sebagai ilmu, metode yang dilakukan untuk mengetahui sejarah adalah mencari sumber-sumber sejarah terpercaya, misal perpustakaan, wawancara tokoh, dan lain-lain. Infografik SC Sejarah sebagai Seni. Memiliki teori Metode yang sebelumnya didukung oleh teori. Terlepas dari itu, teori sejarah biasanya mengidentifikasi sebuah keadaan, kepercayaan, kebenaran, penjelasan, hingga peristiwa yang pernah terjadi secara kolektif di masa lalu. Konsep Sejarah Sebagai Seni Sejarah sebagai seni didefinisikan sebagai tulisan atau cerita sejarah yang disajikan dengan mencantumkan intuisi, emosi, dan gaya bahasa. Dari intuisi, ternyata penulis bisa dengan mudah memahami sejarah ketika melakukan penelitian. Kedua, ada imajinasi yang berfungsi membayangkan kejadian di masa lalu. Akan tetapi, imajinasi ini tidak serta merta ditulis berdasarkan rekaan belaka melainkan berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan oleh peneliti. Lalu, emosi juga dibutuhkan penulis ketika ingin menyeimbangkan perasaannya dengan perasaan objek yang ditelitinya. Hal ini biasanya terlukis dalam kisah-kisah sejarah romantis yang terjadi di masa lalu. Terakhir, ada sifatnya yang mementingkan gaya bahasa. Melalui gaya bahasa penulis dituntut untuk menyampaikan sesuatu secara tidak berbelit-belit, tidak romantis, tidak membuat bosan, komunikatif, dan juga Apa Saja Pengertian dan Definisi Ilmu Sejarah Menurut Para Ahli? Apa Itu Seni Teater Pengertian, Jenis dan Aspeknya Sejarah Kadipaten Mangkunegaran Setelah Indonesia Merdeka - Sosial Budaya Kontributor Yuda PrinadaPenulis Yuda PrinadaEditor Alexander Haryanto
Halini juga termasuk penguasaan terhadap bahasa-bahasa asing dan syarat-syarat teknis tertentu lainnya. 3) Ruang cakup penelitian. Ruang lingkup topik yang dipilih harus sesuai dengan medium yang akan dipresentasikan, semisal apakah itu untuk makalah, kelas, laporan seminar, artikel, tesis, disertasi ataupun juga buku.
Hampir setiap dari kita memiliki sejarah dalam hidup, begitu juga dalam keluarga, dan lingkungan di mana kita berada. RG Squad juga pastinya punya sejarahnya sendiri. Semua hal yang ada pada saat ini, semuanya pasti memiliki sejarahnya. Tapi tahukah RG Squad bahwa sejarah itu sangat penting? Sejarah yang merupakan peristiwa-persitiwa pada masa lampau, sangat menentukan pada apa yang terjadi pada masa kini, begitu juga menentukan apa yang akan terjadi pada sama yang akan datang, lalu apa yang dimaksud dengan sejarah sebagai ilmu dan seni? Sejarah sebagai ilmu Karena sejarah itu sangat penting, pada artikel ini kita akan bahas apa yang dimaksud sejarah sebagai ilmu. Jadi, sejarah dapat dikatakan sebagai ilmu karena ia menjadi sumber-sumber pengetahuan tentang apa yang terjadi pada masa lampau. Peristiwa pada masa lampau itu disusun secara sistematis menggunakan metode kajian ilmiah, untuk apa menggunakan kajian ilmiah? Hal itu dikarenakan sejarah akan berpengaruh pada masa-masa yang akan datang, maka sangat perlu untuk mendapatkan kebenarannya. Sebagai ilmu, sejarah merupakan ilmu yang memiliki fungsi besar dalam meneliti dan menyelidiki kejadian-kejadian apa saja atau peristiwa apa saja yang dialami oleh manusia serta masyarakat pada masa lampau. Dalam melakukan penelitian sejarah, penguasaan metode ilmiah sangat diperlukan, tidak bisa asal dalam melakukan penelitian sejarah. Ini karena semua yang ditemukan kemudian akan menjadi sebuah ilmu yang menentukan kondisi pada masa-masa selanjutnya. Baca Juga Asal Usul Gambar Siluet Wajah, Fakta yang Wajib Kamu Tahu! Buat RG Squad yang ingin menelusuri sejarah kemudian dituangkan kedalam tulisan, kalian harus melalui tahapan-tahapan penulisan sejarah, apa saja tahapannya? Tujuan dari tahapan-tahapan penulisan sejarang itu agar RG Squad mampu merekonstruksi cerita sejarah secara analitis, kritis, dan juga imajinatif, tentunya berdasarkan data, bukti tulisan, peninggalan-peninggalan, serta rekaman. Sejarah sebagai ilmu juga memiliki ciri-ciri, nah apa saja ya ciri-cirinya? 1. Empiris Empiris merupakan kata yang berasal dari bahasa Yunani yaitu “empiro”, artinya adalah perjalanan manusia. Semua pengalaman yang terjadi kemudian direkam dalam peninggalan serta dokumen sejarah, yang kemudian diteliti oleh sejarawan dalam menemukan fakta. Nah ilmu sejarah termasuk ilmu empiris, Squad. 2. Memiliki objek Tidak ada ilmu yang tidak memiliki tujuan, setiap ilmu pasti memiliki tujuan dan objek material atau sasaran yang jelas, semua itu untuk membedakan dengan ilmu-ilmu yang lain. Sementara objek sejarah adalah manusia dan masyarakat, akan tetapi sasarannya lebih ditekankan pada manusia dalam sudut pandang waktu. 3. Memiliki teori Teori merupakan pendapat yang telah dikemukakan sebagai keterangan mengenai suatu peristiwa. Teori dalam sejarah berisi satu kumpulan tentang kaidah-kaidah pokok suatu ilmu. 4. Memiliki metode Dalam melakukan penelitian sejarah mempunyai metode sendiri dengan menggunakan pengamatan disertai bukti untuk membuat kesimpulan sejarah sebagai ilmu, mempelajari sepanjang kehidupan manusia. 5. Mempunyai generalisasi Studi dari suatu ilmu selalu ditarik suatu kesimpulan. Kesimpulan tersebut menjadi kesimpulan umum atau generalisasi. Jadi generalisasi merupakan sebuah kesimpulan umum dari pengamatan dan pemahaman penulis. Sejarah sebagai seni Banyak cara yang bisa digunakan dalam menceritakan kembali peristiwa-peristiwa dan faka sejarah, salah satunya adalah seni. Dalam menulis sejarah, sejarawan harus memiliki seninya sendiri dalam menyajikan cerita-cerita sejarah. Sejarawan selalu ingin tulisan-tulisan yang ia buat mampu membuat para pembacanya seakan merasakan langsung peristiwa yang terjadi di masa lampau. Membuat para pembaca masuk ke dalam cerita sejarawah adalah seni tersendiri yang tentunya tidak banyak orang bisa melakukannya. Tidak hanya tulisan, lukisan, patung, serta panggung pementasan pun menjadi sebagian bentuk seni dalam merekonstruksi peristiwa sejarah. Oleh karena sejarah adalah ilmu yang sangat penting bagi manusia, seni menjadi medium dalam merekosntruksi kembali peristiwa-peristiwa sejarah. Setiap manusia harus mengetahui sejarah dirinya, keluarga, bahkan tempat ia tinggal. Karena sejarah menjadi sumbel ilmu serta pengetahuan yang sangat penting bagi manusia dalam menghadapi masa-masa yang akan datang. Sejarah sebagai seni juga memiliki beberapa fungsi, seperti yang dikatakan oleh George Macauly Trevelyan, diantaranya Gambar. George Macauly Trevelyan Sumber Fungsi Ilmiah Sebagai pengumpulan ilmiah dan penyayang bukti-bukti Fungsi Imajinatif/spekulatif Dikarenakan sejarawan harus menyeleksi, mengklasifikasi data-data, fakta-fakta, kemudian menarik kesimpulan. Fungsi Sastra Sebagai bentuk penyajian hasil ilmu dan imajinasi dalam bentuk yang menarik seni sastra Sekarang kalian sudah paham kan apa yang dimaksud dengan sejarah sebagai ilmu dan sejarah sebagai seni. RG Squad mungkin belum mengenal sosok seperti Pramoedya Ananta Toer, JJ Rizal, Bonnie Triyana, Kuntowijoyo, mereka adalah beberapa sejarawan, sekaligus penulis yang dapat merekonstruksi sejarah dengan seni yang sangat baik. RG Squad juga bisa belajar tentang pengetahuan sejarah lainnya melalui ruangbelajar lho. Kalian akan dijelaskan secara detail melalui video-video belajar. Referensi Supriyadi, Marwan. 2009 Sejarah Indonesia Kelas X Untuk SMA/MA. KTSP. Jakarta Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Sumber Foto Foto George Macauly Trevelyan [daring]. Tautan Diakses 6 Februari 2018 Artikel terakhir diperbarui pada 18 November 2020.
. n9h4d5uq3v.pages.dev/496n9h4d5uq3v.pages.dev/91n9h4d5uq3v.pages.dev/398n9h4d5uq3v.pages.dev/453n9h4d5uq3v.pages.dev/189n9h4d5uq3v.pages.dev/27n9h4d5uq3v.pages.dev/435n9h4d5uq3v.pages.dev/83
sejarah juga termasuk seni hal ini karena penelitian sejarah